Rapuh...
hati yang berserak tanpa sisa..
luruh...
menguras semua air mata..
karena luka...
sosok apa adanya...
datang tanpa kupinta...
memberikan keyakinan..
membuatku percaya..
bahwa cinta masih ada...
perlahan ragu itu sirna..
membiusku penuh kharisma..
merasuk asa dalam sukma..
aku terpesona...
padanya...
terimakasih cinta..
karenamulah aku tetap ada..
terbang bagai burung diangkasa..
merajut kasih merenda cinta..
selamanya...
bersamamu aku bahagia..
disisimu aku bersuka..
dalam doa terus kupinta..
tuk keabadian cinta kita..
semoga.....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
kupersembahkan puisi ini untuk suamiku tercinta..terimakasih, cintamu adalah semangatku...
ReplyDelete